Developmental Psychology : Tahapan Perkembangan pada Periode Prenatal

Periode Prenatal atau bisa disebut juga dengan masa sebelum lahir merupakan periode awal perkembangan manusia, yaitu pertemuan sel telur atau ovum pada wanita yang telah dibuahi oleh sperma pada laki-laki akan bergabung menjadi satu dan akan menghasilkan sel baru bernama zigot.

Penasaran untuk tahu lebih lanjut? yuk cari tahu lagi.... J

Nah pada masa-masa pembentukan janin hingga sampai akhirnya lahir berlangsung selama 9 bulan atau sekitar 280 hari sebelum lahir. Dilihat dari segi waktunya, periode prenatal ini merupakan perkembangan manusia yang paling singkat atau sangat cepat. Tidak hanya itu lho, masih ada lagi 3 tahap perkembanga pada periode prenatal yaitu tentang :

v Tahap germinal ( germinal stage )

v Tahap Embrionik ( embrionic stage)

v Tahap janin ( fetus stage )

Pada pengen tahu lebih lanjut tentang 3 tahapan diatas kan pastinya?? Penasaran, yuk lanjut lagi bacanya yuk guys J

Kita mulai pada Tahap Germinal (germinal stage), pada tahap ini dimana periode awal manusia. Pada tahap germinal ini berlangsung sekitar 2 minggu sejak terjadi pertemuan antara sel sperma (pada laki-laki) dengan ovum (sel telur pada perempuan), pertemuan tersebut dinamakan pembuahan “fertilization” dari hasil pembuahan tersebut akan menghasilkan zigot, nah zigot ini akan membelah menjadi sel-sel yg berbentuk bulatan bulatan kecil gitu atau bisa disebut dengan blastokis. Setelah 3 hari berlangsung blastokis mengandung sekita 60 sel. Akan tetapi semakin banyak sel akan semakin kecil pula sel tersebut, karena apa? Blastokis tidak mungkin lrbih besar dari ukuran zigot yang aslinya. Pada proses pembelahannya blaktosis akan mengapung dan berproses di sepanjang tuba falopi. Blaktosis sendiri berisi cairan yang dengan cepat mengalami perubahan penting. Blaktosis mempunyai 3 lapisan, dibawah inilah penjelasan selanjutnya.

ü Lapisan atas (ectoderm) -> berkembangnya rambut, gigi dan kuku; dari kulit lapisan luar (kulit ari) dan kelenjar kelenjar kulit; panca indra dan sistem saraf

ü Lapisan tengah (mesoderm) -> berkembangnya otot, tulang atau rangka, sistem pembuangan kotoran dan sistem peredaran darah kemudian kulit lapisan dalam.

ü Lapisan bawah (endoderm) -> berkembangnya sistem pencernaan, hati, pankreas, kelenjar ludah, dan sistem pernafasan.

Setelah beberapa hari, sekitar seminggu setelah konsepsi blaktokis menempel di dinding rahim. Nah inilah yang disebut dengan embrio dan akhir dari tahap germinal dan awal dari tahap embrio.

Masih ada 2 tahapan lagi, masih ingin tahu mengenai tahap periode prenatal??

Pada tahap kedua yaitu tahap embrio, dimulai dari 2 minggu sampai 8 minggu setelah pembuahan, yang ditandai dengan adanya perubahan pada semua organ utama dan sistem-sistem fisiologisnya. Akan tetapi panjangnya hanya mencapai 1 inci. Periode ini ada 2 macam pola pertumbuhan yaitu

ü Cephalocaudal yang artinya dalam proses pertumbuhannya yang dimulai dari bagian kepala, kemutian kebagian bawah dan sampai pada bagian ekor. Atau bisa disebut juga dengan kepala, pembuluh darah, jantung dan bagian-bagian organ tubuh yang paling penting lebih dahulu berkembang dari pada lengan, tangan dan kaki.

ü Proximodistal merupakan proses pertumbuhan yang dimulai dari bagian yang paling dekat dengan pusat(tengah) badan, kemudian baru bagian-bagian yang jauh dari pusat badan.

Pada tahap embrio ini ada tiga sarana yang sangat penting yang dapat membantu perkembangan struktur janin yaitu, kantong amniotik, plasenta dan tali pusat.

Nah ini yang terakhir tahap ketiga yaitu tahap janin (fetus stage)

Pada tahap janin ini setelah 8 minggu kehamilan, embrio berkembang menjadi sel-sel tulang. Dalam tahap ini embrio memperoleh suatu istilah baru yaitu bisa disebut dengan janin (fetus). Mulailah terlihat bentuk bentuk tubuh pada badan janin tersebut mulai terlihat, seperti kaki, tangan, kepala, dan organ dalam tubuhpun mulai bekerja sesuai dengan fungsinya. Akan tetapi semakin lengkap, semakin kecil pula ukuran janin tersebut kira kira panjangnya mencapai 3 inci dan beratnya ¾ ons.